5 Tips cara merawat access point
Cara merawat access point ini penting diketahui. Apalagi, saat ini sudah banyak tempat-tempat yang menyediakan wireless access point. Tak hanya di kantor, ruang publik lainnya seperti bandara, mall, taman kota hingga rumah sakit juga bisa mengakses layanan ini.
Untuk itu, perlu perawatan access point yang berkelanjutan dan tidak sembarangan. Bagaimanapun juga, perangkat ini bakal terus digunakan hingga tahun-tahun berikutnya. Maka dari itu, adanya perawatan yang baik akan membantu perangkat ini bisa bertahan lama.
Cara merawat access point
Adapun yang mempengaruhi, apakah access point bisa bertahan lama yakni merek serta perawatannya. Semakin baik merek serta tinggi harga perangkat ini, maka kemungkinan besar juga akan bertahan lama. Namun, hal ini akan percuma jika tidak dibarengi dengan perawatan yang mumpuni. Berikut ini cara merawat access point:Amankan kabel dari ancaman
1. Amankan kabel dari ancaman
Penempatan kabel access point menjadi salah satu pertimbangan penting. Hal ini dilakukan agar terhindar dari sesuatu yang tidak diinginkan. Sebaiknya, amankan kabel dari ancaman dengan menempatkan di lokasi yang tidak berbahaya.
Namun, apabila anda telah memasang keamanan kabel bentuk balok panjang maka anda tidak perlu menempatkan kabel dari tempat yang aman. Keberadaan pelindung tersebut dapat melindungi kabel anda secara baik.
2. Jauhkan dari jangkauan manusia
Selanjutnya yakni menempatkan pada tempat yang berada jauh dari jangkauan manusia. Caraini merupakan upaya untukmenjaga agar perangkat anda menjadi awet. Karena jika ditempatkan di tempat yang mudah dijangkau manusia, kemungkinan bisa tertindih barang, tersentuh, terciprat air, dan tersenggol.
3.Tempatkan perangkat di tempat yang sejuk
Faktor lain yang perlu diperhatikan dalam cara merawat access point yakni adalah suhu. Pasalnya, access point bukanlah perangkat yang cukup kuat di suhu ekstrim. Untuk itu, tempatkan perangkat di lokasi yang sejuk dan terhindar dari panas.
Selain itu, jauhkan perangkat dari lokasi yang mudah terbakar atau lokasi yang rawan air agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.
4. Matikan perangkat jika tidak digunakan
Komponen yang terus menerus digunakan biasanya akan mengalami peningkatan suhu. Jika terjadi dalam waktu yang lama, maka komponen bisa terjadi kerapuhan dan kemungkinan akan rusak jika dibiarkan terus menerus.
5. Cek juga penggunaan administrator
Selanjutnya yakni dengan mengecek penggunaan administrator. Pengecekan administrator access point penting dilakukan untuk mengetahui orang lain yang biasanya senang menerobos access point dan membuat jalur akses khususnya dengan kecepatan, user dan password yang digunakan sendiri.
Anda bisa memeriksa bagian log administrasi, kemudian, lihat siapa orang yang melakukan akses terahkir selain anda. Orang tersebutlah yang kemungkinan besar mengotak-ngatik akses perangkat anda.